1. Mom & Kids
  2. Simak Tips Atasi Gejala Maupun Penyebab Ruam Popok si Kecil
Mom & Kids

Simak Tips Atasi Gejala Maupun Penyebab Ruam Popok si Kecil

Simak Tips Atasi Gejala Maupun Penyebab Ruam Popok si Kecil

Certive Baby Care Cream. (Dok. Certive Baby)

Ladiestory.id - Para ibu sering kali mengabaikan pemilihan popok yang baik untuk si kecil. Pemilihan diapers yang tidak bagus biasanya menyebabkan ruam popok. Ruam popok ialah iritasi dan peradangan kulit yang terjadi pada area popok bayi. Ruam ini juga dikenal sebagai diaper rash. 

“Diaper rash ini umumnya terjadi karena kondisi kulit yang lembab pada kulit akibat tertutup dengan popok, atau bergesekan dengan tinja atau urin si kecil, sehingga dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi," jelas dr. Anthony Sudjadi,Sp.A,M.H.Kes, Dokter Anak (pediatrician).

Meskipun umum terjadi, ruam popok bisa menyebabkan ketidaknyamanan pada si kecil jika tidak segera ditangani dengan baik. Untuk mencegah dan mengatasi ruam popok, penting bagi orang tua untuk memahami penyebab, gejala, serta cara perawatan yang tepat. Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!

Ilustrasi ganti popok. (Special)

Penyebab terjadinya ruam popok:

1. Kelembaban Berlebih
Popok yang jarang diganti menyebabkan kulit bayi terus-menerus bersentuhan dengan urine dan feses, yang dapat mengiritasi kulit.

2. Infeksi Jamur atau Bakteri
Kondisi lembap di dalam popok menjadi tempat berkembang biaknya jamur dan bakteri yang dapat memicu ruam serta peradangan.

3. Iritasi dari Produk Perawatan
Beberapa produk seperti sabun, deterjen, atau tisu basah yang mengandung alkohol dan pewangi dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi yang sensitif.

4. Reaksi terhadap Makanan Baru
Saat bayi mulai MPASI, perubahan pola makan dapat mempengaruhi kandungan urine dan fesesnya, yang bisa meningkatkan risiko ruam popok.

5. Gesekan dan Sensitivitas Kulit
Bayi dengan kulit sensitif lebih rentan mengalami iritasi akibat gesekan antara popok dan kulitnya.

Cara Mengatasi dan Mencegah Ruam Popok

Certive Baby Care Cream. (Dok. Certive Baby)

1. Rutin Mengganti Popok
Pastikan popok bayi selalu dalam keadaan kering dan bersih. Segera ganti popok setiap kali basah atau kotor untuk menghindari iritasi.

2. Bersihkan dengan Lembut
Saat mengganti popok, gunakan air hangat dan kain lembut untuk membersihkan area kulit bayi. Hindari tisu basah yang mengandung alkohol atau pewangi.

3. Gunakan Baby Care Cream
Oleskan Baby care cream setiap kali mengganti popok untuk melindungi kulit bayi dari kelembapan berlebih dan iritasi. Pilih produk dengan kandungan zinc oxide, shea butter, atau aloe vera yang dapat menenangkan kulit dan membentuk lapisan pelindung seperti Certive Baby Care Cream

4. Biarkan Kulit Bayi Bernapas
Sesekali, biarkan bayi tanpa popok selama beberapa menit agar kulitnya bisa bernapas dan tidak terus-menerus dalam kondisi lembap.

5. Gunakan Popok yang Nyaman
Pilih popok yang sesuai dengan ukuran bayi agar tidak terlalu ketat dan mengurangi gesekan pada kulitnya.

6. Pilih Produk Perawatan yang Aman
Gunakan sabun, deterjen, dan tisu basah dengan formula hypoallergenic dan bebas pewangi agar tidak memicu iritasi.

Lalu bagaimana jika sudah terjadi ruam popok? Jika ruam popok masih ringan bisa menggunakan Certive Baby Care Cream secara lebih sering menjadi 5x sehari, namun jika masalah diaper rash sudah berat, perlu melakukan terapi medis dan perlu menggunakan salep khusus yang sudah direkomendasikan oleh dokter.

Ruam popok memang umum terjadi, tetapi bisa dicegah dengan perawatan yang tepat. Dengan menjaga kebersihan, memilih produk yang aman, dan menggunakan Certive Baby Care Cream sebagai pelindung kulit, si kecil tetap nyaman dan bebas dari iritasi.

 

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel